SketsaIndonesia.co.id, Tangerang – Perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Tangerang terus mengalami kemajuan yang signifikan. Salah satunya, beberapa produk UMKM sudah bisa didapatkan dan dibeli di 25 gerai resmi Indomaret yang tersebar di Kota Tangerang.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang, Suli Rosadi menuturkan, keberadaan beberapa produk UMKM di 25 gerai resmi Indomaret ini telah dilakukan sejak tahun kemarin. Lanjutnya, terobosan ini merupakan bentuk tindak lanjut dari kerja sama kemitraan yang dijalin antara Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dengan Indomaret untuk mendorong kemajuan perekonomian lokal, khususnya UMKM di Kota Tangerang. “Sejak kerja sama kemitraan dijalin, kami mendorong beberapa produk unggulan UMKM Kota Tangerang untuk bisa menembus “display” gerai Indomaret. Tentunya, ini telah melewati proses kurasi panjang untuk menjamin produk UMKM yang dijual memiliki kualitas terbaik,” ujar Kepala Disperindagkop UKM Kota Tangerang, Suli Rosadi, (22/9/23).
Saat ini, Disperindagkop UKM Kota Tangerang telah berhasil mendorong beberapa produk UMKM Kota Tangerang untuk bisa dijual di gerai resmi Indomaret. Tercatat, selama setahun terakhir ini, terdapat 7 produk UMKM Kota Tangerang yang bisa didapatkan di Indomaret, di antaranya:
- Keripik Tempe Umpet Original “Kembar Rasa Qu”
- Ketapang Wijen “Qiensa”
- Banana Chips Asin “NNY”
- Oatmeal Crunch Cookies “Okukies” Varian Rasa Chocolate
- Oatmeal Crunch Cookies “Okukies” Varian Rasa Cinnamon
- Minuman Jahe Merah Instan “Jamins” (kemasan box)
- Jahe Merah Celup “Red Ginger” (kemasan Box)
Ia menambahkan, Disperindagkop UKM Kota Tangerang akan terus mendorong produk UMKM Kota Tangerang yang bisa dijual di gerai resmi Indomaret dapat terus bertambah dengan menyasar jenis produk yang lebih beragam. Hal ini seiring dengan kerja sama kemitraan yang terus ditingkatkan dari tahun ke tahun.
“Kedepannya, kerja sama kemitraan ini dapat terus ditingkatkan. Terlebih, produk UMKM yang dijual mempunyai potensi lebih, tidak hanya sebatas makanan dan minuman dalam kemasan, melainkan juga dapat dikemas pemasarannya sebagai oleh-oleh khas Kota Tangerang yang bisa didapatkan secara mudah,” tambahnya.(**)