SketsaIndonesia.co.id, Tangerang – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengajak seluruh aparatur dan masyarakat melakukan penanaman pohon anggrek sebagai ikon Kota Tangerang Selatan.
Hal tersebut ia sampaikan saat melakukan penanaman pohon anggrek di Puspemkot Tangsel, pada Selasa (20/02/2024).
“Hari ini dilakukan gerakan penanaman pohon anggrek. Diawali dari lingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan, sebagai sebuah upaya untuk meningkatkan kecintaan warga masyarakat terhadap anggrek, dan ikon kota Tangsel,” ucap Benyamin.
“Tangerang Selatan sudah ada pecinta anggreknya, petani anggreknya dan sebagainya, serta pemerintah tinggal menjadi lokomotif untuk gerakan ini,” tambahnya.
Bahkan ke depan, gerakan penanaman pohon anggrek ini akan semakin dimasifkan, hingga tingkat kewilayahan.
“Jadi semua Tangerang Selatan nanti akan anggrek semuanya di masyarakat. Kita ingin kembangkan, karena nanti ada festival anggrek ya di Tangerang Selatan, mudah-mudahan bisa tingkat nasional,” ucapnya.
Hal ini penting kata Benyamin, apalagi proses penanaman anggrek juga tidaklah sulit. Sehingga bisa memanfaatkan lahan-lahan yang tersedia di sekitar lingkungannya.
“Nanti kita geser ke lahan terbuka hijau milik pemerintah, Taman Kota 1, Taman Kota 2, dan sebagainya. Karena hampir semua kecamatan, sebagian besar menggeluti anggrek. Makanya saya gelorakan di halaman, perkantoran, di ruang-ruang yang tidak besar lah, kan bisa ditanam seperti ini,” terangnya.
Sementara itu dijelaskan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Tangerang Selatan, Yepi Suherman, menjelaskan bahwa gerakan penanaman pohon anggrek ini sebagai upaya mempercantik Kota Tangerang Selatan.
“Karena kita sudah punya ikon anggrek, tapi kita akan mencoba menggeberkan lagi dan salah satu agenda kami untuk menanam pohon anggrek dan menempelkan anggrek di batang-batang pohon,” ujarnya.
Dijelaskan olehnya, setelah diidentifikasi, di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan ada 100 batang pohon yang akan dihias anggrek dan menanam 400 anggrek.
“Mudah-mudahan gerakan ini awal sebagai wujud arahan dari Pak Wali Kota, harus mewujudkan anggrek sebagai kebanggaan kita. Jadi di tiap-tiap kantor, lembaga pemerintahan harus ada anggreknya, insyaallah jika semua bergerak, kompak, Tangsel akan semakin dikenal sebagai kota anggrek,” pungkasnya.(*)